Rahasia Mengatur Channel Wifi 99,99% Stabil

Suatu ketika saya dibingungkan oleh problem jaringan wifi yang ada dikantor saya, tepat nya dilantai 2. Kantor saya berbentuk gedung dengan 3 lantai, dimana pada lantai 2 merupakan pusat dari modem internet, kami menggunakan internet indihome seri ZTE F960.  Agak jauh dari modem tersebut masih di lantai 2, ada sebuah router wifi juga yang sumber internetnya diambil dari modem ZTE tadi. Problem yang saya temui disini adalah banyak rekan kerja saya yang mengkonekkan perangkat HP/laptop mereka dengan jaringan wifi ke router wifi tadi mengalami kesulitan, dimana perangkat HP/laptop mereka bisa konek tetapi tidak bisa internet-an, padahal jaringan internetnya berjalan dengan lancar, saya buktikan ketika saya terhubung dengan kabel UTP ke router wifi nya langsung bisa internet-an.

Ditengah kegalauan tadi saya mendapat kesimpulan awal bahwa problem terletak pada wifi-nya router tadi. Saya mencari beberapa sumber reverensi dan akhirnya menekukan titik masalahnya, yakni masalah interferensi(tabarakan gelombang). Masalah sebenarnya bukan pada alatnya, tetapi pada posisi jarak peletakan antar router wifi. Ketika suatu modem/router wifi terletak pada jarak yang berdekatan akan mempengaruhi kecepatan akses internet dan kecepatan sinyalnya karena interferensi. Untuk mengatasi masalah tersebut kita harus mengatur channel pada modem nya. Channel ada standar untuk menentukan kuat lemahnya gelombang dan panjangnya jangkauan gelombang wifi. Dikatakan dalam hukum fisika bahwa semakin besar intensitas gelombang maka semakin pendek gelombangnya, dan sebaliknya semakin lemah intensitas gelombang maka semakin panjang gelombangnya.

Jaringan wifi aktif di frekuensi 2.4 GHz dengan lebar 100 Mhz, dan ini standarnya dibagi atas 11 kanal/Channel(ada router yang membaginya menjadi 14 kanal/Channel). “Trus sekarang bagaimana cara mengatur channel gelombang wifi pada modem/router wifi?” memang ketika kita membeli modem/router wifi kita diberikan channel mode auto, sehingga bisa mengatur otomatis, tetapi problem terjadi ketika ada modem/router wifi yang terletak berdekatan dengan modem/router wifi tersebut. Ada standar yang diberikan untuk mengatur channel wifi, sehingga kemungkinan terjadi interferensi sangat kecil, yakni dengan mengatur channel pada angka 1, 6 atau 11. Kenapa? Karena ketiga channel tersebut tidak saling menimpa satu sama lain frekuensinya, jadi aman digunakan dan dijamin aman kualitas sinyalnya karena tidak berebutan dengan router wifi lain yang beroperasi pada frekuensi yang sama atau bersebelahan.

Agar lebih paham akan saya jelaskan dengan gambar dibawah ini:

Pada gambar diatas adalah gambar dari channel yang dipilih dan bentangan gelombang yang dapat dicapai pada sinyal wifi. Pada gambar pada channel 1 maka bentangan gelombangnya dari 3 hingga kurang dari 1, channel 6 maka bentangan gelombangnya dari 4 hingga 8, sedangkan channel 11 maka bentangan gelombangnya dari 9 hingga lebih dari 11. Oleh karena itu mengapa yang dipilih antar 1, 6, dan  11, untuk meminimalisir proses saling menimpa pada gelombang wifi. Contoh semisal di router wifi A kita pilih channel 1 dan router wifi B kita pilih channel 3 maka akan terjadi gelombang yang saling tertimpa dan interferensi. Lihat gambar dibawah ini, yang ditandai merah.

Lalu bagaimana kita ketahui channel mana saja yang sudah digunakan untuk jaringan, terutama dalam kasus rumah yang saling berdekatan dimana setiap rumah memiliki modem/router wifi? Ada salah satu aplikasi yang dapat kita gunakan untuk mengscan frekuensi gelombang wifi yang digunakan modem/router wifi pada area sekitar. Nama tool ini adalah inSSIDer.

Pada gambar di atas channel 1 sudah banyak digunakan, dan channel 6 juga sudah digunakan, ditandai dengan grafik gambar di atas, maka kita hanya memiliki satu channel yang kosong yakni channel 11. Harus diingat pula bahwa pemilihan channel akan mempengaruhi panjang gelombang dan kekuatan gelombang, seperti yang saya katakan diawal bahwa semakin kecil channel nya maka semakin panjang gelombangnya, dan semakin besar channel nya maka semakin pendek gelombangnya. Maka kalau dipilih channel 1 maka semakin lemah kekuatan wifinya tetapi semakin luas jangkauannya, tetapi bila dipilih angka 11 maka semakin kuat kekutan wifinya tapi jangkauannya semakin sempit.

Berikut gambar contoh cara mengganti channel pada modem/router wifi.